Pasti pada pusing mengatasi masalah kebocoran pada bagian mobil terutama radiator, tangki minyak,bagian mobil dari plastik, almini atw fiber yang pecah. Saya mo kasi tau nih apa saja yang perlu disiapkan. penasaran kan? Mari ikuti saya..hehe
Yang perlu disiapkan
1. Lem super ( alteco, power glu ato sejenisnya)
2. Sikat gigi
3. Semen Putih
Caranya gampang bangat... tinggal campurkan lem dengan semen putih kemudan tempelkan pada bagian tangki atau radiator yang bocor. untuk bahan plastik dan fiber tinggal cor saja pakai campuran tersebut.
Tambahan lgi nih, Untuk slang karet radiator yang bocor bisa diakali dengan campuran ini juga. carana tinggal ditambalkan pada daerah bocor lalu diikat dengan karet ban atw kasa nyamuk kalau ada.
Semua yang saya jelaskan diatas hanya berlaku pada keadaan darurat, terutama bagi yang suka adventure. Kecuali anda kurang dana untuk beli yang baru..hehe...:P Untuk itu selalu siapkan bahan-bahan ini dimobil anda. Jangan khawatir dengan tingkat keberhasilannya, asal dilakukan dengan teliti dan benar, cara ini cukup ampuh. Malah yang sudah mencoba cara ini tidak perlu ganti onderdil sampai 1,5 tahun. Lumayan ampuh bukan? selamat mencoba.^_^
Koq mesin disel semakin dibenam pedal gasnya makin tidak bertenaga, katanya disel mesin yang kuat? Banyak yang tidak tahu bahwa cara mengendarai mesin disel dan bensin itu sebenarnya berbeda. Sama halnya dengan produk manusia lainnya. Kita harus mengoperasikan sesuai dengan manual book yang diberikan sehingga fungsinya berjalan sebagaimana mestinya. Mesin disel juga seperti itu, tidak sama seperti mengendarai mesin bensin yang bisa digas secara spontan. Kenapa begitu? Karena adanya perbedaan mekanisme akselerasi putaran mesin serta karakteristik pembakaran bahan bakar-nya. Jadi ini dia trik sebenarnya.
Sebaiknya saat mengijak pedal gas lakukan dengan perlahan sesuai irama putaran mesin sehingga bisa tercapai kinerja mesin yang optimal dan tidak dibenarkan menginjak pedal gas secara spontan. Hal ini dikarenakan peningkatan suplay bahan bakar dari injektor keruang bakar yang memicu kinerja mesin. Dan ruang bakarnya juga lebih panjang dari mesin bensin.
Perbedaan yang lain adalah panel gas pada bensin berfungsi langsung mengontrol bukaan katup pada saluran udara (Butterfly Valve), pada mesin diesel panel gas tidak mengontrol katup melainkan mengontrol pompa injeksi. Menekan panel gas spontan dan terlalu dalam hanya akan membuat bahan bakar jadi boros, asap akan ngebul dan suhu gas buangan tentu akan meningkat dengan cepat. Alhasil mesin akan cepat panas dan tidak bertenaga. Sebaiknya berakselerasilah sesuai irama mesin untuk mendapatkan tenaga disel yang super kuat.
Menekan tuas kopling juga harus diperhatikan, jangan menggantung (separu menekan) pedal kopling dengan harapan tenga akan stabil seperti yang biasa kita lakukan pada mesin bensin. Menggantung tuas transmisi hanya akan membuat mesin drop. Pada mesin disel tuas kopling difungsikan pada saat pertukaran transmisi saja. Jika saat berkendara terasa tenaga sudah berkurang sebaiknya jangan memaksakan akselerasi dengan nggantung tuas koping, pindahkan transmisi dengan pasti sehingga tenaga jadi maksimal.
Semoga artikel ini bermanfaat.